Seorang gamers biasanya punya selera tersendiri ketika
bermain game. Begitu juga pilihan game sepak bola yang dikuasai
oleh dua nama game besar, PES dan FIFA. Kedua game ini
sama-sama memberikan game sepak bola yang seru. Namun, keduanya
memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Langsung aja deh daripada
terlalu lama, simak ulasannya berikut ini.
1. PES Punya Grafis yang Lebih Baik
PES yang dulunya bernama Winning Eleven ini punya
grafis yang lebih bagus dan realistis daripada FIFA. Penampilan grafis di PES
sangat mulus. Tampilan kulit dan rambut benar-benar menyerupai aslinya. Bisa
kita bandingkan dari karakter Neymar. Bila dibandingkan dengan Neymar yang
asli, gambar yang dibuat oleh PES justru yang mendekati nyata.
Berbanding terbalik dengan FIFA. Meskipun gerakan di FIFA
lebih smooth, namun grafis yang diberikan tidak terlalu bagus bila
dibandingkan dengan PES. FIFA cenderung menonjolkan gameplay mereka
ketimbang grafis.
2. Lisensi FIFA lebih Lengkap
Bila berbicara mengenai lisensi, udah pasti yang menang FIFA
sih Loopers. Pasalnya, EA sebagai pengembang sudah mengantongi izin langsung
dari FIFA. Jumlah stadion yang dimasukkan dalam FIFA juga lebih banyak
ketimbang PES. Selain itu, nama klub muncul sebagai nama asli mereka. Jadi,
kamu bisa dengan mudah menemukan klub kesayangan kamu di FIFA.
Berbeda dengan PES. Game buatan KONAMI ini tidak
memiliki lisensi resmi dari FIFA. Alhasil, ada banyak klub dan liga yang tidak
tercantum dalam PES. Selain itu, banyak nama klub yang berbeda dengan nama
aslinya. Liverpool misalnya, muncul dengan nama Merseyside Red, atau
Chelsea dengan nama West London Blue.
3. Gameplay PES lebih mudah
PES memiliki gameplay yang sangat mudah bila
dibandingkan dengan FIFA. AI pada PES sangat cermat dan mampu mendeteksi gerak
bola dengan baik dan benar. Dalam mode top player sekalipun, kamu bisa
memenangkan pertandingan dengan mudah. Tidak perlu effort lebih.
Berbeda dengan FIFA yang memiliki gameplay yang
lebih susah ketimbang PES. Bila kamu bermain dengan mode tengah-tengah
sekalipun, belum tentu kamu bisa menang. Namun, keunggulan gameplay FIFA
terletak pada saat tendangan bebas. Pasalnya, kamu bisa mengarahkan kiper semau
kamu dan tendangannya bisa kamu atur secara akurat selama tendangan terukur.
3. FIFA bangga dengan komentatornya
Masalah komentator, FIFA jagonya. Kalo kamu pernah dengar
suara Alan Smith, berarti kamu FIFA mania. Komentator di FIFA bisa mendeteksi
pertandingan sebelumnya. Misalnya nih, kamu menang lawan klub A, di
pertandingan setelahnya, kemenangan kamu akan dibahas kembali.
PES nampaknya harus legawa dengan keputusan ini. Pasalnya,
komentator PES bisa dibilang sangat kurang. Lebih lagi, PES bahkan terkesan
kurang niat untuk urusan komentator. Meski demikian, komentator berbahasa
Jepang milik PES bikin kamu semangat untuk main lagi.
Gimana ? Kamu
termasuk di kubu mana nih? PES atau FIFA? Dimanapun kubu kamu, PES dan FIFA sama-sama game yang
sempurna untuk mendekatkan diri dengan teman-teman. Pasalnya, kedua game ini
bisa dimainkan oleh banyak orang. Jadi, makin rame, makin seru!
0 komentar: